Sejarah Anjas Asmara

ANJAS ASMARA, PENJEBOL GAWANG AJAX AMSTERDAM

            Mengenal pemain masa kini seperti Bambang Pamungkas atau Ismed Sofyan mungkin sudah merupakan hal biasa. Tetapi mengenal pemain legenda biasanya jarang-jarang terjadi. Persija Jakarta banyak melahirkan pemain-pemain bintang melegenda salah satunya adalah Anjas Asmara. Walaupun gagal mengeksekusi tendangan 12 pas kala bertemu Korea Utara di Pra Olimpiade Montreal 1976, Anjas menebusnya dengan mencetak gol ke gawang Ajax Amsterdam ketika Macan Kemayoran bermain imbang 1-1 melawan jawara Belanda itu.

            Anjas Asmara adalah salah satu pemain legenda yang pernah dimiliki oleh Persija dan juga Timnas Indonesia, dengan ciri khas rambut gondrongnya Anjas telah mempersembahkan dua gelar juara untuk Persija di tahun 1973 dan 1979. Anjas juga andalan Indonesia kala berjuang di ajang Pra-Olimpiade 1976, kegagalannya mengeksekusi tendangan pinalti dalam drama adu pinalti saat penentuan melawan Korea Selatan membuat mimpi Indonesia untuk bertanding di Olimpiade Montreal musnah.

            Tetapi sebagai pemain Persija, Anjas adalah pemain idola para pendukung Persija era 70s, terlebih pemain yang besar dari klub internal Persija, PS Jayakarta adalah sosok yang tampan dan berskill tinggi. Bahkan gawang Ajax Armsterdam pun pernah dibobol oleh Anjas saat Persija bertanding melawan Ajax pada tanggal 9 Juni 1975. Gol Anjas kala itu membuat Ajax hanya mampu menahan imbang Persija di Jakarta.